LANGKAH-LANGKAH PENGOPERASIAN
MICROSOFT ACCESS
A. Pendahuluan
Microsoft
Access adalah suatu aplikasi yang dapat membantu kita membuat sebuah
aplikasi database dalam waktu yang relatif singkat. Biasanya digunakan
untuk pembuatan aplikasi-aplikasi yang kecil. Misalnya Program untuk Kasir di koperasi, penjualan untuk toko.
Sebelum
mulai belajar jangan lupa berdoa dulu kemudian Tanamkan pada diri anda
bahwa Microsoft Access itu gampang dan mudah dipelajari. Kuatkan
keyakinan pada diri anda bahwa anda dapat menguasainya.
Di Microsoft Access ada bagian-bagian seperti di bawah ini :
a. Table digunakan untuk menyimpan data
b. Query digunakan untuk memanipulasi data
c. Form digunakan untuk frontend aplikasi. Biasanya untuk menampilkan data, menambah data dll.
d. Report digunakan untuk membuat laporan
e. Macro digunakan untuk melakukan satu atau beberapa fungsi.
f. Switchboard digun
B. Memulai Pengoperasian Microsoft Access
Program
komputer dapat memecahkan hampir semua permasalahan yang kita hadapi
dan mampu menyelesaikan permasalahan dengan penuh ketelitian yang tinggi
serta banyak data yang harus diolah dengan waktu pengolahan yang
sesingkat-singkatnya dan tepat waktu. Karena sekarang ini pembuatan
suatu program apapun untuk memecahkan suatu permasalahan dituntut harus
cepat, tepat dan siap pakai dan mudah dipelajari. Maka Microsoft
menciptakan suatu aplikasi program yang dipergunakan sebagai sarana
mempermudah pengolahan data dari aplikasi-aplikasi bisnis sederhana yang
dapat membantu mempermudah kerja dari seorang user/pemakai komputer,
sehingga munculah program aplikasi Microsoft Access.
Untuk
menjalankan atau mengoperasikan Microsoft Access sangatlah mudah dan
gampang sekali, karena semua toolbar atau aplikasi sudah ada dan tinggal
tekan tombolnya maka komputer akan mengolah data seperti apa yang kita
inginkan. Bukan karena komputer itu yang pandai atau canggih melainkan
user atau pemakailah yang pandai, jadi orang yang menganggap komputer
itu pandai adalah keliru.
Sebelum
kita menjalankan program aplikasi Microsoft Acces terlebih dahulu kita
lihat apakah komputer yang kita hadapi tersebut ada atau tidak program
Microsoft Access. Terlebih dahulu user atau pemakai komputer harus
mengetahui langkah-langkah pertama kali dalam mengatur file/manajemen
file dengan kata lain akan ditempatkan dimana hasil pekerjaan yang
dilaksanakan, adapun langkah yang harus ditempuh adalah :
- Mengaktifkan Windows Explorer
Langkah-langkah yang dipergunakan untuk mengaktifkan aplikasi windows explorer adalah sebagai berikut :
1. Klik tombol START pada baris taskbar
2. Arahkan pada pilihan All Program
3. Draging mouse ke pilihan Accessories
4. Pilihlah Windows Explorer kemudian klik
5. Maka jendela Windows Explorer akan terlihat dilayar. Perhatikanlah gambar berikut ini :
- Membuat Folder Baru
Bagian
terpenting dalam mengelola file adalah menempatkan file tersebut ke
dalam folder tertentu, sehingga akan memudahkan user dalam mencari dan
membuka file tersebut. Adapun langkah-langkah yang harus dilaksanakan
dalam membuat folder baru adalah, sebagai berikut :
1. Klik tempat folder baru yang akan dibuat, misalnya klik di folder C atau drive C
2. Klik menu File
3. Pilih New
4. Klik Folder
5. Sehingga akan muncul teks New Folder, kemudian ketiklah foldernya sesuai keinginan anda, misalkan ketiklah Data Access kemudian ENTER
Sehingga
nantinya apabila anda akan bekerja dengan Microsoft Access dan akan
menyimpannya maka harus dicari ke dalam folder yang telah kita buat,
seperti langkah berikut ini :
1. File
2. Save As
3. Cari Folder yang telah kita buat yaitu di drive D:\Data Access lalu ketiklah nama filenya misalkan PT. NIDA, maka data yang telah kita buat akan tersimpan di dalam drive D foldernya Data Access dan nama filenya adalah PT. NIDA.
- Langkah Membuka atau mengoperasikan Microsoft Access
Salah satu aplikasi komputer yang paling banyak dan umum digunakan untuk menyelesaikan
beberapa persoalan dalam pemakaian Komputer adalah dengan memakai
fasilitasi yang telah dipersiapkan oleh pabrikan komputer yang bernaung
di dalam Microsoft.
Di
dalam Microsoft terdiri dari beberapa sofware yang bertujuan untuk
memudahkan para user komputer dalam menyelesaikan beberapa permasalahan
yang dihadapi selama ini yang antara lain :
1. Microsoft Word dipergunakan untuk pengolahan kata demi kata semisal pembuatan makalah atau pembuatan surat.
2. Microsoft
Excel dipergunakan untuk pengolahan data berbentuk numeric atau angka
semisal pembuatan legger gaji, atau bisa juga dipergunakan untuk
penghitungan bisnis.
3. Microsoft
Acces dipergunakan untuk pengolahan aplikasi-aplikasi atau pembuatan
program sederhana pertokoan atau koperasi dengan kata lain dipergunakan
untuk keperluan pembuatan aplikasi-aplikasi bisnis yang menengah ke
bawah.
4. Microsoft
Powerpoint dipergunakan untuk pengolahan kata demi kata yang
dipergunakan untuk bahan presentasi atau penyampaian makalah pada
khalayak umum.
5. Dan masih banyak lagi sofware yang dikeluarkan oleh pabrikan Microsoft.
Sekarang
yang kita bahas pada kesempatan ini adalah Bagaimana atau
langkah-lanhkah apa saja yang dipergunakan untuk memulai menjalankan microsoft Access ?
1. Klik Start pilih Program lalu pilih Microsoft Access lalu pilih Enter
Gambar 1 : Tampilan cara membuka Access
2. Setelah terbuka klik Blank Database, pada jendela file new database isikan nama file yang diinginkan misalkan Koperasi (Untuk membuat aplikasi penjualan Barang di Koperasi Menara Jaya.)
Gambar 2 : Tampilan file yang akan disimpan
Kita
sudah membuat database dengan nama Koperasi tetapi database itu belum
dapat digunakan untuk itu kita perlu membuat Tabel, Form, Query, Report
dan Macro bila perlu.
a. Tabel
- Apa itu Tabel ?
Table
adalah suatu tempat yang dipergunakan untuk menyimpan data yang akan
kita buat. Contohnya data barang disimpan di table barang
- Kenapa kita harus buat table ?
Karena
kalau kita tidak buat table kita tidak dapat menyimpan data yang akan
kita buat, Jika tidak ada tempat yang dipergunakan untuk menyimpan data
yang akan kita buat atau kita aplikasikan maka data tidak dapat
diproses.
- Langkah-langkah yang dipergunakan untuk membuat tabel.
Sebelum
kita mulai membuat tabel kita tentukan dulu tabel-tabel yang diperlukan
beserta field-fieldnya. Misalkan kita mau membuat tabel barang maka
field-field yang harus dipersiapkan adalah :
Table Barang
* Primary Key
Gambar 3 : Tampilan dari field-field tabel barang
Langkah-langkah yang harus dilaksanakan dalam membuat Tabel Barang adalah sebagai berikut :
1. Pada jendela database klik Table.
2. Klik dua kali create table in design view
3. Pada
jendela table ketikan field-field table Barang beserta tipe datanya,
jangan lupa tentukan Kode_Barang sebagai Primary Key. seperti gambar
dibawah ini.
Gambar 4 : Penentuan primarykey atau kunci utama
4. Pilih File Save. Ketikan Nama Table, karena table ini berkaitan dengan Barang. Kita simpan dengan nama “ Tbl_Barang ”.
5. Table Barang sudah selesai dibuat. tutup table untuk membuat table-table lainnya.
Kalian
mau bisa bikin tabelkan, coba bikin tabel karyawan, Header_Penjualan
dan detail penjualan dengan spesifikasi sebagi berikut.
a. Table Karyawan simpan dgn nama Tbl_Karyawan
b. Table Header_Penjualan simpan dengan nama Tbl_H_Pjl
c. Table Detail_Penjualan simpan dengan nama Tbl_D_Pjl
Kemudian
isi Data pada table-table yang kita telah dibuat, caranya klik dua kali
table yang ingin kita isi, kemudian isi data-datanya (cara isinya sama
seperti Excell) sebagai berikut :.
Gambar 5 : Pengisian data tabel barang
Gambar 6 : Pengisian data tabel Karyawan
Gambar 7 : Pengisian data tabel Penjualan
Gambar 7 : Pengisian data tabel Detail Penjualan
b. Query
Query
adalah 'permintaan data' kita berupa bahasa bisnis, untuk mengolah data
dalam tabel(-tabel) menjadi satu informasi yang bisa dimengerti.
Seperti mengelompokkan sepuluh penjualan terbesar oleh customer yang
dimiliki. Ia bisa berdasarkan pada satu table saja, atau pada dua/lebih
tabel, ataupun berdasarkan pada query yang telah ada.
Apakah manfaatnya Query ?
Dengan Query kita dapat :
a. Menampilkan data-data tertentu pada suatu table, contohnya kita hanya ingin melihat data pada table barang yang kode barangnya “B001”
b. Menampilkan
data dari dua table atau lebih dengan syarat anatr table itu ada field
yang berhubungan. Contohnya kita ingin melihat Nomor Faktur “F0001”
itu siapa pemiliknya. Di sini kita mengambil data dari table Header
Penjualan dan Table Karyawan, Sebagai penghubungnya adalah field NIK.
c. Dapat melakukan operasi perhitungan.
Itulah tiga fungsi utama query. Query biasanya digunakan sebagai sumber data untuk Report.dan Form.
Bagaimana cara membuat query.
Langkah-langkah membuat Query
1. Pada Jendela database pilih Query lalu klik dua kali Create Query In Design View.
Gambar 8 : Tampilan pembuatan Query
2. Pada Jendela Show Table Pilih Table-Table yang akan dipakai dalam Query, mislanya kita pakai table Barang. Klik Tbl_Barang lalu klik Add. Jika tidak ada table yang ingin dipakai lagi klik Close.
Gambar 9 : Tampilan pemilihan Tabel Query
Keterangan
Field = Nama Field yang ingin ditampilkan
Table = Nama Table dari Filed tersebut
Sort = Mengurutkan Data hasil query
Show = Mengatur Field ditampikan atau tidak
Criteria = Syarat dari data yang ingin ditampilkan
3. Untuk menampilkan seluruh Field dan seluruh Record pada Tbl_Barang Pada Field, klik tombol panah ke bawah pilih Tbl_Barang.*
Gambar 10 : Menampilkan seluruh field dan Record
4. Untuk melihat hasil Query Pilih menu Query lalu klik Run atau bisa langsung mengklik icon Run pada toolbar.
Hasilnya
5. Untuk menyimpan Query klik icon disket, pada jendela save beri nama query lalu klik OK, Maka Query akan tersimpan dan dapat kita gunakan kapan saja.
6. Untuk menampilkan field-field tertentu saja. Misalnya kita hanya ingin menampilkan Field KoDe_Barang dan Nama_Barang.
Caranya pada Field klik tombol panah ke bawah. Pilih Field Kode_Barang,
lalu arahkan kursor kesebelahnya lalu klik tombol panah kebawah pilih
Nama Barang. Pastikan kotak kecil pada show tercentang (jika kotak pada
show tercentang maka field akan ditampilkan, tetapi bila tidak maka
field tidak di tampilkan).
Bila dijalankan, hasilnya
7. Untuk Menampilkan data barang Yang Kode Barangnya = B001. caranya adalah Pilih field-filed yang akan ditampilkan pada field Kode_Barang Criterianya diketik B001.
Bila dijalankan hasilnya,
8. Untuk Menampilkan nomor faktur “F0001” siapa yang punya. Caranya adalah pada saat kita memilih table yang akan digunakan pada query, Pilih Tbl_H_Pjl lalu klik Add, Pilih Tbl_Karyawan, baru klik Close.
Kita harus membuat hubungan antara table Tbl_H_Pjl dangan Tbl_Karyawan
caranya adalah klik field NIK pada Tbl_H_Pjl tahan lalu geser ke arah
field NIK pada Tbl_karywan “akan muncul garis penghubung kedua table”
(Jika sudah ada tidak perlu membuat penghubung). Pilih Field-field yang
akan ditampilkan, pada field No_Fak pada criterinya diketik “F0001”. Setelah itu Jalankan Query
Bila di jalankan hasilnya
9. Untuk melakukan operasi perhitungan contohnya kita buat query untuk sub form penjualan. Caranya :
a. Klik Query, lalu klik dua kali Design View pilih tbl_D_Pjl klik Add klik close
b. Pada jendela Query buat Query seperti dibawah ini
Pada kolom terakhir pada field ketikan “ Total Harga = [Harga] * [Jumlah]
Jika dijalankan Hasilnya
c. Simpan Query dengan nama qry_Detail_Penjualan
10. Query itu ada beberapa jenis yaitu :
a. Select Query (yang sedang kita praktekan). Untuk menampilkan data
b. Crosstab Query
c. Make-Table Query (Untuk Menyimpan Data hasil Query kedalam rable Baru)
d. Update Query.(untuk mengupdate nilai dari suatu record atau field)
e. Append Query (untuk memasukan data hasil query kedalam table)
f. Delete Query (Untuk menghapus data pada table)
Sumber: http://mmasrur2008.blogspot.com
makasih banyak buat infonya gan,, nice info...
BalasHapushttp://toko-greenworld.com/cara-menghialngakan-lemak-di-perut/